Rangkanarasi.com — Lembaga riset jaringan independen Opensignal merilis laporan Indonesia Fixed Broadband Experience periode November 2025, dan hasilnya mengejutkan banyak pihak: Biznet Home terpilih sebagai penyedia layanan internet rumah (fixed broadband) tercepat di Indonesia.
Dalam laporan tersebut, Biznet mencatat rata‑rata kecepatan unduh (download speed) sebesar 37,8 Mbps, unggul sekitar 9% dibanding pesaing terdekatnya, XL Home. Angka ini menjadi nilai jual utama bagi pengguna yang mengutamakan kecepatan, terutama untuk streaming resolusi tinggi, unduhan file besar, maupun aktivitas kerja dan belajar online.
Dengan demikian, bagi konsumen yang tinggal di daerah dengan cakupan Biznet dan mengutamakan kecepatan, Biznet menjadi pilihan paling tepat pada akhir 2025.
Namun XL Home Unggul dalam Kestabilan Koneksi
Meski Biznet memimpin di kecepatan unduh, kategori lain dalam laporan Opensignal menunjukkan dinamika yang berbeda. Dalam metrik Reliability Experience — yang menilai konsistensi koneksi, stabilitas selama streaming atau browsing, dan keberhasilan menyelesaikan tugas daring tanpa gangguan — prestasi terbaik dipegang oleh XL Home.
Skor Reliability XL Home mencapai 463 poin (dalam skala 100–1000), mengalahkan Biznet dan penyedia lain. Ini menunjukkan bahwa meskipun Biznet unggul dalam kecepatan, XL Home mungkin lebih cocok bagi pengguna yang lebih mengutamakan koneksi stabil, minim gangguan, terutama di luar daerah urban padat atau saat banyak perangkat tersambung sekaligus.
Biznet Konsisten Tampil Terdepan Menurut nPerf
Selain Opensignal, lembaga lain yaitu nPerf juga menegaskan posisi Biznet sebagai ISP unggulan. Dalam Barometer of Fixed Internet Connections in Indonesia 2025, Biznet mencatat skor tertinggi dengan 92.426 nPoints, jauh meninggalkan pesaing seperti IndiHome (76.102), IconNet (70.009), XL Axiata (69.912), dan IM3 (66.314).
Rincian performa Biznet yang dilaporkan nPerf pun impresif:
- Download speed rata-rata: 80,4 Mbps
- Upload speed rata‑rata: 77,1 Mbps
- Latensi: 28,4 ms
- Penjelajahan web (browsing performance): 62,8%
- Streaming video: 78,8%
Berdasarkan data ini, Biznet tidak hanya unggul di kecepatan unduh dan unggah, tetapi juga unggul secara komprehensif di berbagai aspek performa internet — dari streaming, gaming, sampai latensi rendah.
Hal ini menunjukkan bahwa Biznet tetap menjadi pilihan utama bagi pengguna intensif internet, seperti gamer, pekerja remote, streamer, maupun rumah tangga dengan kebutuhan tinggi akan internet cepat dan stabil.
Mengapa Biznet Bisa Memimpin: Infrastruktur dan Fokus Teknologi
Keberhasilan Biznet tidak datang begitu saja. Menurut laporan Indotelko, Biznet “tetap raja internet cepat di 2025” berkat performa unggulan di seluruh metrik teknis layanan tetap (fixed broadband)
Dengan bitrate unduhan tinggi, unggahan cepat, latensi rendah, dan kinerja baik untuk browsing dan streaming, Biznet menunjukkan bahwa investasinya pada infrastruktur fiber, jaringan backbone dan distribusi internet memberikan hasil nyata bagi pelanggan.
Paket-paket layanan Biznet sendiri dirancang untuk menjawab kebutuhan digital masyarakat modern: work from home, sekolah daring, streaming konten, dan berbagai aktivitas online lainnya.
Kombinasi antara teknologi yang andal dan layanan yang kompetitif memungkinkan Biznet mempertahankan posisi puncak di tengah persaingan ketat dengan pemain besar seperti Telkom/IndiHome dan XL Home.
IndiHome: Penguasa Cakupan, Tapi Belum Menjadi Terdepan di Kecepatan
Menariknya, meskipun IndiHome (Telkomsel) masih mendominasi pangsa pasar fixed broadband di Indonesia dengan persentase sangat tinggi, laporan Opensignal dan nPerf menunjukkan bahwa mereka tidak menjadi juara di kategori kecepatan maupun konsistensi layanan setidaknya dalam periode pengukuran 2025.
Dominasi pasar IndiHome lebih banyak terkait cakupan luas jaringan dan jumlah pelanggan, bukan karena keunggulan performa optimal. Hal ini menjelaskan mengapa semakin banyak pengguna premium atau pengguna yang membutuhkan performa tinggi mulai melirik ISP alternatif seperti Biznet, XL Home, atau layanan niche lainnya.
Panduan bagi Konsumen: Pilih ISP Sesuai Prioritas Kebutuhan
Berdasarkan data terbaru, konsumen bisa membuat pertimbangan sebagai berikut:
- Kalau prioritas Anda adalah kecepatan tinggi untuk download, streaming, gaming, atau work from home, maka Biznet Home adalah pilihan terbaik.
- Jika Anda lebih mementingkan kestabilan koneksi dan minim gangguan — misalnya untuk video call, streaming tanpa buffer, atau aktivitas di daerah non‑urban — maka XL Home bisa lebih cocok.
- Bila Anda berada di luar jangkauan fiber Biznet atau XL, atau hanya membutuhkan internet untuk kebutuhan dasar, IndiHome tetap menjadi alternatif dengan cakupan jaringan paling luas di Indonesia.
Dengan demikian, hasil riset Opensignal dan nPerf tidak menunjukkan “pemenang mutlak untuk semua kebutuhan,” melainkan memberikan pilihan berdasarkan kebutuhan spesifik pengguna.
Tantangan dan Peluang bagi Biznet ke Depan
Meskipun saat ini Biznet berada di puncak, tantangan tetap ada. Salah satunya adalah memperluas jangkauan layanan ke luar pusat kota besar di mana penetrasi fiber masih rendah. Di sinilah peluang terbuka lebar. Bisnis internet tetap (fixed broadband) di Indonesia masih menunjukkan ruang besar untuk pertumbuhan, terutama di kota menengah dan area suburban.
Selain itu, dengan semakin berkembangnya layanan streaming, cloud, gaming online, dan kerja jarak jauh, kebutuhan terhadap bandwidth besar dan latensi rendah akan terus meningkat. Biznet yang sudah membuktikan performa teknis mereka memiliki modal kuat untuk terus memimpin pasar dan mengambil ceruk pengguna premium.
Namun mereka juga harus mempertahankan kualitas layanan di luar Jawa dan Bali, meningkatkan dukungan pelanggan (customer support), serta terus berinovasi agar tidak tergeser oleh pesaing atau pemain baru seperti layanan satelit broadband.
Laporan terbaru Opensignal dan nPerf menunjukkan bahwa Biznet Home berhasil menembus puncak sebagai ISP fixed broadband tercepat di Indonesia per November 2025, unggul dari XL Home dan IndiHome dalam hal kecepatan unduh dan performa jaringan secara keseluruhan.
Namun, keunggulan itu datang dengan catatan: XL Home unggul di aspek kestabilan koneksi, menunjukkan bahwa kebutuhan pengguna berbeda-beda.
Dengan demikian, meskipun Biznet mendapatkan gelar “juara internet tercepat,” konsumen tetap perlu mempertimbangkan kebutuhan spesifik mereka — apakah kecepatan, stabilitas, jangkauan, atau harga — sebelum memilih ISP yang paling cocok.
Dominasi Biznet menunjukkan bahwa pasar internet rumah di Indonesia tidak hanya soal kuantitas pelanggan terbesar, tetapi juga kualitas layanan terbaik yang mampu memenuhi tuntutan era digital saat ini.
